Uprin Sholeh dan Iprin Sholehah Melihat Alat untuk Membajak sawah yaitu Traktor
Cerita
Bersambung : Uprin Sholeh dan Iprin sholehah Melihat Alat untuk Membajak Sawah yaitu Traktor.
Uprin Sholeh :
“Ku lihat hamparan padi yang menghijau di sawah begitu subur, mudah-mudahan padi
yang dihasilkan bagus, sehingga beras yang dihasilkan menguntungkan Pak Tani,
dan beras yang kita beli untuk dimasak nasinya enak dan menjadikan kita
berenergi untuk menjalankan segala aktifitas.”
Iprin Sholehah :
“ Tentunya sebelum menanam kita cari dulu kualitas bibit padi yang bagus,
tentunya kita harus banyak cari informasi dimana-mana, pasti akan ketemu dan
terus semangat.”
Uprin Sholeh: “
Tanahnya juga harus di bajak dahulu bisa pakai alat bajak modern, kalau dahulu
pakai kerbau sepertinya kasian kerbaunya dan tidak secepat pakai alat traktor
bajak yang murah kalau membelinya gotong royong/bersama-sama dan pakainya
bergantian tiap harinya.”
Iprin Sholehah:
“ Wah bagus itu pakai traktor bajak, harganya murah dan hasilnya cepat,
biayanya murah, cepat pula tanamnya, cepat pula hasil panennya.”
Uprin Sholeh : “
Untuk pengairannya juga harus kita perhatikan, mana tau ada tersumbat
sampah-sampah, rumput, tanah yang mengendap begitu tinggi di aliran air.”
Iprin Sholehah :
“ Apalagi bagi petugas waduk yang tugasnya melihat keadaan air waduk, sehingga
air pengairannya berjalan dengan baik, sehingga segala tanaman sekitarnya
mendapatkan air dan jadi subur .”
Uprin Sholeh : “
Sepertinya padi sangat penting untuk selalu kita pelajari dan gali, apalagi di
bagian membajak dengan traktor cepat waktu, hemat biaya dan mudah men gunakannya,
ketika traktor berjalan saja Pak Tani dengan mudahnya membajak tanahnya dengan
cepat sehingga tanahnya jadi gembur/lembut.”
Iprin Sholehah :
“Bagaimana ya kita dan Pak Tani bisa dapat informasi tentang Padi dan alat
traktor bajaknya.”
Uprin Sholeh : “
Kalau cara menanam padi yang benar bisa cari informasi ke Pustaka Desa, pustaka
sekolah, Pustaka kota, pustaka keliling, kalau traktornya ketoko alat-alat
pertanian ditempatnya atau info dikoran dll.”
Iprin Sholehah :
“ Sepertinya suatu hari nanti saya bisa mempraktekkan menanam padi, untuk
latihan saya membiasakan diri menanam disekitar rumah seperti pohon
kecipir, pohon cabe, pohon pisang, pohon mangga, pohon sirsak,
serai, keladi, pohon ubi, jagung dll.”
Uprin Sholeh : “
Kalau sudah berbuah pasti lebih segar hasilnya, lebih menyehatkan kita, buat kita lebih panjang umur/awet muda.”
Iprin Sholehah :
“Amin,”
Uprin Sholeh : “
Adzan sudah berkumandang, mari wudhu’ dan Sholat.”
Iprin Sholehah :
“Ayo, mari kita kerjakan.”
Comments
Post a Comment